Beberapa fakta dan mitos tentang buah dan sayuran

13 Mitos dan Fakta Tentang Buah dan Sayur

Socialize It →

Tweet

Buah dan sayur adalah sumber vitamin dan serat., bahkan ada yang mengandung antioksidan. Karena itu mengonsumsi buah dan sayuran dipercaya sangat baik bagi kesehatan. Namun ada banyak mitos di sekitar kita mengenai buah dan sayuran yang sering membuat kita was-was untuk mengonsumsinya. Ada baiknya kita mengenal lebih dalam mana yang hanya mitos dan mana yang fakta supaya kita dapat mengonsumsinya dengan benar, dan dapat memberi manfaat yang baik bagi tubuh kita.

Berikut ini 13 mitos yang sering kita dengar:

1. Alpukat

Kata orang : tidak baik di konsumsi secara berlebihan, karena akan menyebabkan kegemukan
Fakta / mitos : mitos
Memang benar alpukat mengandung banyak lemak, tetapi lemak yang dikandung dalam alpukat adalah lemak baik/lemak nabati yang berguna untuk tubuh sebagai pelicin persendian dan kesehatan kulit.

2. Jambu Biji

Kata orang : Memakan buah jambu biji dapat menyebabkan penyakit usus buntu.
Fakta / mitos : mitos
Penyakit usus buntu disebabkan karena adanya bakteri patogen yang menginfeksi usus besar. Biji pada buah jambu tidak akan menyumbat usus karena langsung keluar saat buang air besar

3. Jeruk

Kata orang : Ketika terkena sakit maag, sebaiknya tidak mengkonsumsi buah jeruk.
Fakta / mitos : fakta
Meskipun jeruk mengandung vitamin C berkadar tinggi, jeruk dapat memperparah penyakit maag karena meningkatkan kadar asam lambung.

4. Ketimun

Kata orang : Mengkonsumsi ketimun bisa menyebabkan keputihan.
Fakta / mitos : mitos
Tidak ada kandungan dari ketimun yang bisa menyebabkan keputihan. Keputihan terjadi karena kondisi vagina yang lembab dan sikap malas mengganti pakaian dalam sehingga memicu pertumbuhan bakteri yang menyebabkan keputihan berbau. Keputihan tidak akan berbau jika pemicunya adalah stress. 

5. Jeruk Nipis

Kata orang : Air perasan jeruk nipis ditambah kecap bisa menyembuhkan batuk.
Fakta / mitos : fakta
Jeruk nipis memiliki sifat sangat asam sehingga dapat mematikan bakteri penyebab batuk, sedangkan kecap hanya penyeimbang rasa asam dari jeruk nipis

6. Bawang Merah

Kata orang : Mengonsumsi bawang mentah serta makanan yang mengandung bawang dapat memicu bau badan
Fakta / mitos : mitos
Bawang hanya menyebabkan suhu tubuh meningkat sehingga lebih mudah berkeringat. Bau badan akan muncul jika keringat bercampur dengan bakteri. Bakteri mudah tumbuh pada daerah lipatan tubuh, seperti ketiak.

7. Durian

Kata orang : Makan buah durian disertai minuman soda dapat mengganggu pencernaan.
Fakta / mitos : fakta
Durian matang kandungan alkoholnya sangat tinggi (setingkat dengan kadar alkohol pada tape ketan) jika ditambah dengan zat berkarbonat dari minuman bersoda, memakan durian akan membuat perus terasa panas.

8. Nanas

Kata orang : Wanita hamil dapat beresiko keguguran jika memakan buah nanas
Fakta / mitos : mitos
Tidak ada bukti ilmiah mengenai hal ini. Justru nanas mengandung enzim bromelain yang dapat mencerna protein dalam makanan agar lebih mudah terserap tubuh, otomatis janin juga berkembang secara maksimal karena mendapat asupan makanan. Mengonsumsi nanas juga bisa mengurangi resiko kolesterol dalam darah, diabetes dan penyakit jantung. 

9. Bayam

Bayam, daun singkong, melinjo
Kata orang : Melinjo, bayam dan daun singkong dapat menyebabkan asam urat

Fakta / mitos : mitos
Yang dapat memicu timbulnya penyakit asam urat adalah zat purin yang banyak terdapat pada jeroan seperti usus, ati ampela dan babat. Segala jenis sayuran justru sangat baik bagi tubuh karena mengandung banyak serat yang dapat melancarkan pencernaan.

10. Bangkuang

Kata orang : Sering mengonsumsi buah bengkuang dapat menjadikan kulit lebih putih.
Fakta / mitos : fakta
Bengkuang mengandung isoflavon yang berfungsi sebagai antioksidan yang bisa mencegah kerusakan pada kulit akibat paparan sinar ultra violet dari matahari. 

11. Semangka

Kata orang : mengonsumsi semangka secara berlebihan akan menyebabkan impotensi
Fakta / mitos : mitos
Jika dikonsumsi terlalu banyak, paling akibatnya adalah gangguan pencernaan. Sedangkan kulitnya malah dipercaya dapat menurunkan tekanan darah tinggi

12. Salak

Kata orang : Memakan buah salak memicu sembelit karena feses menjadi keras
Fakta / mitos : mitos
Salak tidak membuat feses keras, justru sebenarnya jumlah serat akan semakin banyak jika salak dimakan dengan kulit arinya

13. Strawberry
Kata orang : Memakan buah strawberry secara berlebihan dapat mengganggu pencernaan
Fakta / mitos : mitos
Jika dikonsumsi terlalu banyak, makanan apapun dapat mengganggu pencernaan. Namun jika mengonsumsi strawberry 6-12 buah setiap sehari justru akan membantu pencernaan dan dapat menyehatkan jantung